Dikutip dari Wikipedia - Proxy Server adalah sebuah perantara (sistem komputer atau aplikasi) yang bertindak sebagai perantara permintaan dari klien mencari sumber daya dari server lain. Klien A terhubung ke server perantara, meminta beberapa layanan, seperti berkas, sambungan, laman, atau sumber daya lainnya, yang tersedia dari server yang berbeda. Server perantara mengevaluasi permintaan menurut aturan penyaringan.
Jadi Pada Postingan Kali Ini kita akan Mengkonfigurasi WebProxy pada Router MikroTik, Kita Langsung saja ke Tutorialnya...
Kurang Lebih Seperti Inilah Topologi yang Digunakan
ether1 : DHCP Client / Sesuai dengan yang diberikan ISP
ether2 : 192.168.1.1/24
Sebelumnya, Jika Kalian Belum Memiliki WinBox Kalian bisa download Disini
- Buka Aplikasi WinBox Kalian
- Di Tampilan WinBox, Masukkan IP / Mac Address Pada Kolom Connect To
- Login Menggunakan User Mikrotik Kalian
Default User Mikrotik
Connect To : Mac Address / IP Address Mikrotik Kalian Login : admin Password : Kosongkan - Setelah itu Lakukan Konfigurasi Dasar pada Router MikroTik anda Sampai Client bisa terhubung ke Internet. Jika Belum Kalian Bisa Cek Dibawah ini
- Setting WebProxy
General ☑ Enabled Src Address : Port : 8080 ☑ Anonymous
Parent Proxy : Parent Proxy Port : Cache Administrator : admin@rndio.my.id Max. Cache Size : unlimited Max Cache Object Size : 2048 ☑ Cache On Disk *Opsional - Blokir Website & File Extension
Peringatan !1!1 Sebelum itu, kalian harus tau Bahwa, Sampai Postingan ini DiPublish... Fitur WebProxy Mikrotik Hanya Support Protocol HTTP / Port 80 Jadi jika anda memblokir Situs Selain HTTP / Port 80 Kemungkinan Besar akan Gagal - Konfigurasi NAT Proxy / Transparent ProxyIP > Firewall > NAT > New Rule
General Chain : dstnat Src Address : Dst Address : Protocol : 6(tcp) Src Port : Dst Port : 80 Any Port : In Interface : ether2 *Interface yang Mengarah ke Client Out Interface : In. Interface List : Out. Interface List :
Action Action : redirect □ Log Log Prefix : To Ports : 8080
- Jika Kalian Sudah Mengikuti Semua Tutorial diatas dengan benar, Maka bisa dipastikan Website & File Extension tersebut telah berhasil di Blokir
- Percobaan WebProxy pada Komputer Client
- Mengakses Situs yang Diblokir
- Mengakses File Extension yang Diblokir
- Jika Sudah Tampil Seperti diatas, Berarti Konfigurasi WebProxy Sudah Berhasil.